Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Air itu Muncul Digersang Padang Pasir

Air itu Muncul Digersang Padang Pasir - Air zam-zam yang kini sering menjadi oleh-oleh paling istimewa dari para Jemaah haji merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dari sejarah Islam. Keberadaannya selalu mengingatkan rangkaian peristiwa yang melahirkan peradaban kemanusiaan.

Dibalik keistimewaan air zam-zam ada cerita sejarah yang sangat menggetarkan dada setiap orang yang membacanya. Kesejukannya tidak hanya menghilangkan dahaga lahir, namun lebih dari itu dia telah menghilangkan dahaga batin yang kerontang dari rasa spiritual.

Air itu Muncul Digersang Padang Pasir

Pada saat keadaan genting dan hampir terbunuh oleh gersangnya padang pasir, Allah SWT menurunkn kasih saygnya. Malaikat Jibril as atau yg dlm agama lain disebut Gabriel tiba-tiba datang kepada ibu dan anak ini. Malaikat yg dlm agama Islam bertugas sebagai penyampai wahyu kepada utusan-utusan Allah SWT ini menyampaikn sebuah perintah ajaib.

Malaikat Jibril as menyuruh Ismail menggedorkn kaki ke tanah terus menerus agar air memancar dari bekas tapak kakinya. Sesuatu yg jelas sulit dinilai logis bagi pemikiran org biasa. Namun siapa sangka, berkat iman yg mrk miliki tanah bekas tapak kaki Ismail as memancarkn air segar nan bersih. Air yg keluar tersebut diklaim oleh penelitian modern sebagai air paling berkualitas sedunia.

Pada waktu Ismail as menggedorkn kaki ke tanah, Malaikat Jibril as terus menerus mengucapkn ‘Zam zam zam.’ Kerana itulah sampai sekarang mata air tersebut disebut mata air zam-zam. Setiap pengunjung kota Mekah dan penduduk aslinya menggantungkn diri pada mata air yg tak pernah habis dan tak kunjung kering apapn serta berapapn banyaknya org mengambil airnya.

Dengan keberadaan mata air zam-zam, banyak kafilah yg melalui area tempat keberadaan Siti Hajar dan Ismail kmudian singgah. Beberapa dari mrk memutuskn menjdi penduduk di sana, mengikuti Siti Hajar dan putranya yg dianggap sebagai pendahulu. Kehidupan mrk pn lama kelamaan menjdi lebih baik tanpa keberadaan Ibrahim as.

Artikel terkait:

Posting Komentar untuk "Air itu Muncul Digersang Padang Pasir"